Bojan Krkic sedikit kecewa AC Milan
mengakhiri perjalanan di fase grup Liga Champions dengan kekalahan 1-0
dari Zenit St. Petersburg walau menyadari hasil tersebut tak berdampak
apa-apa lagi.
Si Merah-Hitam memang telah resmi menggenggam tiket 16 besar sebagai runner-up Grup C sejak matchday 5 dua minggu lalu, namun sejatinya mereka tentu ingin memetik hasil positif di San Siro.
Sayang, target itu urung terwujud. Pada laga yang manggung Rabu (5/12) dinihari tersebut, skuat Massimiiano Allegri tunduk 1-0 setelah kebobolan gol semata wayang Danny.
“Tim lawan menutup bagian tengah lapangan dengan baik malam ini dan
kami kesulitan mengalirkan bola ke kaki. Kami juga kekurangan sedikit
presisi di sepertiga akhir lapangan,” ucap Bojan selepas peluit panjang.
“Kami tampak lebih baik di babak kedua, tapi tak bisa menyelesaikan
kans-kans yang didapat. Anda tak pernah tidur nyenyak setelah kalah,
namun kami berada di jalur yang tepat dan pertandingan ini tak mengubah
itu. Kami punya empat laga antara sekarang dan Natal dan kami ingin
meraih hasil sebaik mungkin.”
Sebagai runner-up, Milan amat mungkin menghadapi lawan
tangguh di putaran 16 besar, namun satu-satunya tim yang berharap
dihindari Bojan hanyalah Barcelona, bekas klubnya.
“Saya berharap kami tak terundi melawan Barcelona, tapi tim-tim lain
semuanya sama saja buat saya. Di babak 16 besar Liga Champions semuanya
tim top, tapi mantan klub saya sedikit di atas.”
e e
0 komentar:
Posting Komentar