e e

Kamis, 06 Desember 2012

Bojan Krkic Berharap Terhindar Dari Barcelona

Bojan Krkic sedikit kecewa AC Milan mengakhiri perjalanan di fase grup Liga Champions dengan kekalahan 1-0 dari Zenit St. Petersburg walau menyadari hasil tersebut tak berdampak apa-apa lagi.

Si Merah-Hitam memang telah resmi menggenggam tiket 16 besar sebagai runner-up Grup C sejak matchday 5 dua minggu lalu, namun sejatinya mereka tentu ingin memetik hasil positif di San Siro.
Sayang, target itu urung terwujud. Pada laga yang manggung Rabu (5/12) dinihari tersebut, skuat Massimiiano Allegri tunduk 1-0 setelah kebobolan gol semata wayang Danny.
“Tim lawan menutup bagian tengah lapangan dengan baik malam ini dan kami kesulitan mengalirkan bola ke kaki. Kami juga kekurangan sedikit presisi di sepertiga akhir lapangan,” ucap Bojan selepas peluit panjang.
“Kami tampak lebih baik di babak kedua, tapi tak bisa menyelesaikan kans-kans yang didapat. Anda tak pernah tidur nyenyak setelah kalah, namun kami berada di jalur yang tepat dan pertandingan ini tak mengubah itu. Kami punya empat laga antara sekarang dan Natal dan kami ingin meraih hasil sebaik mungkin.”
Sebagai runner-up, Milan amat mungkin menghadapi lawan tangguh di putaran 16 besar, namun satu-satunya tim yang berharap dihindari Bojan hanyalah Barcelona, bekas klubnya.
“Saya berharap kami tak terundi melawan Barcelona, tapi tim-tim lain semuanya sama saja buat saya. Di babak 16 besar Liga Champions semuanya tim top, tapi mantan klub saya sedikit di atas.”

Stephan El Shaarawy Amini Kepergian Antonio Cassano & Zlatan Ibrahimovic

Stephan El Shaarawy menilai kepergian Zlatan Ibrahimovic dan Antonio Cassano musim panas lalu membantunya berkembang di AC Milan musim ini. 
Attacante 20 tahun ini menjadi bintang di tengah keterpurukan I Rossoneri di awal musim 2012/13, menjadi top skor Serie A Italia dengan 12 golnya.

"Dengan kepergian Ibrahimovic dan Cassano, dua striker hebat pergi dan saya memiliki ruang lebih sekarang. Saya memulai musim dengan cara terbaik secara personal dan banyak berkembang," ujar El Shaarawy kepada situs Uefa.

The Pharaoh kemudian berterima kasih kepada allenatore Massimiliano Allegri atas kepercayaan yang dia beri sejak tiba di klub pada musim panas 2011.

"Saya merasa banyak kepercayaan dari dia, terutama musim lalu saat melakoni 28 laga. Tahun ini saya merasa lebih dipercaya, karena di dua laga pertama Serie A tidak berjalan dengan baik dan dia terus memilih saya. Saya harus berterima kasih kepadanya," pungkasnya. 

Neymar Berharap Robinho Kembali Ke Santos

Bintang Brasil Neymar mengakui bahwa dirinya menginginkan kehadiran kompatriot dan penyerang AC Milan Robinho di Santos.
Kilau Robinho di San Siro memang sedikit meredup. Mantan punggawa Manchester City belum mampu kembali ke performa terbaik yang membawa Milan mendatangkan dirinya pada 2010 lalu setelah merogoh kocek hingga €18 juta.

Sejumlah media melansir, Robinho bakal kembali ke klub lamanya, Santos, di mana pemain 28 tahun pernah mencetak 46 gol dalam 111 laga sepanjang periode 2002 hingga 2005.

Meski belum bisa dipastikan kebenarannya, Neymar jelas mendukung penuh wacana tersebut. "[Pendapat] saya bias karena dia adalah idola saya," cetus Neymar kepada Xinhua.

"Bisa bermain bersama idola anda dalam klub adalah sesuatu yang istimewa."

"Jika fans menginginkannya maka saya juga menginginkan dia di sini. Tapi, pada akhirnya, presiden [Luis Alvaro Ribeiro] yang mengambil keputusan."

"saya selalu ingin pemain-pemain terbaik datang ke Santos, pintu klub selalu terbuka untuk pemain-pemain hebat."
 

Flamengo Pantau Robinho

Menurut laporan dari Globo Esportes, Flamengo menjadi klub terakhir yang mendaftarkan minat pada striker AC Milan Robinho.
Sebelumnya, sang striker telah mejadi incaran sejumlah klub Brasil lainnya. Namun kini, Flamengo turut serta menjadi pesaing dalam upaya memulangkan mantan penggawa Manchester City dan Real Madrid itu ke tanah kelahirannya. Gayung bersambut, Robinho sendiri sudah berkali-kali menyampaikan niatannya untuk mudik ke Brasil.

Meski tak lagi melejit, Robinho diyakini masih memiliki banderol berkisar €10 juta. Dengan biaya transfer sebesar itu, diperkirakan kubu Rossoneri tidak bakal menutup pintu keluar sang penyerang.  

FOLLOW >> @milanistitwit

Kamis, 22 November 2012

Galliani: Gol Mexes Lebih Indah Dari Gol Van Basten

Wakil Presiden Milan menyebut gol Mexes sebagai salah satu gol terindah Milan selama kepemimpinannya.
AC Milan memastikan diri melangkah ke babak 16 besar Liga Champion setelah mengalahkan tuan rumah Anderlecht 3-1, Kamis (22/11) dini hari WIB tadi. Pada laga tersebut, Phillippe Mexes mencetak gol kedua MIlan di menit 71 dengan sebuah tendangan salto spekatakuler dari luar kotak penalti.
Menanggapi gol indah Mexes tersebut, Wakil Presiden Milan Adriano Galliani menyampaikan pujiannya. Galliani menyebut gol itu merupakan salah satu gol terindah Milan dibawah rezimnya.
“Gol Mexes sangat luar biasa dan merupakan salah satu gol terindah dalam 26 tahun kepemimpinan saya di sini. Mungkin lebih indah dari gol Marco van Basten saat melawan Goteborg 20 tahun lalu,” ungkap Galliani kepada Milan Channel.
Mexes sendiri mengaku senang dan ia mendedikasikan gol tersebut untuk keluarganya. “Kami senang dengan hasil malam ini dan telah memenuhi satu dari beberapa tujuan klub. Sekarang yang terpenting adalah memikirkan laga selanjutnya melawan Juventus dan meraih Scudetto. Saya mendedikasikan gol tersebut untuk keluarga,” ucapnya.


Marco Van Basten Akan Saksikan AC Milan-Juventus

  Marco Van Basten 

  Marco Van Basten akan berada di San Siro pada Minggu [25/11] nanti untuk menonton mantan klubnya AC Milan menantang Juventus.
"Van Basten akan berada di tribun," ujar Wakil Presiden Milan Adriano Galliani seperti dilansir Football Italia.

"Hari itu akan menjadi perayaan 20 tahun dari malam indah melawan Gothenburg dimana ia mencetak empat gol serta gol salto tercantik dalam sejarah kami," tutur Galliani.

Van Basten menghabiskan waktu tujuh tahun di San Siro sebelumnya terpaksa pensiun akibat mengalami cedera engkel pada tahun 1995. 
 

Mario Yepes Puji Gol Indah Philippe Mexes


Mario Yepes memuji partnernya di lini belakang AC Milan Philippe Mexes yang mencetak gol indah saat timnya mengalahkan tuan rumah Anderlecht 3-1 di ajang Liga Champions, Kamis [22/11] dini hari tadi. 

Bek tengah asal Prancis itu mencetak gol akrobatik dari luar kotak penalti hanya sepekan setelah mantan penyerang Milan Zlatan Ibrahimovic mencetak gol serupa pada partai melawan Inggris.

"Mexes mencetak gol yang fantastis. Gol itu mengingatkan saya terhadap gol Ibra. Saya ingin mencetak gol seperti itu juga," tuturnya seperti dilansir Football Italia.

Milan mengawali musim dengan buruk baik di Serie A Italia maupun di Liga Champions. Meskipun demikian kemenangan atas Anderlecht membuat Milan lolos ke babak 16 besar.

Antonio Nocerino Fokus Lawan Juventus


Gelandang AC Milan Antonio Nocerino mengaku telah melupakan kemenangan 3-1 atas Anderlecht di ajang Liga Champions, Kamis [22/11] dini hari tadi. 
Kemenangan tersebut membawa Milan memastikan tempatnya di babak 16 besar. Akan tetapi Nocerino telah memikirkan partai melawan Juventus di San Siro akhir pekan nanti.

"Saya sudah memikirkan tentang pertandingan Minggu, pertandingan ini [lawan Anderlecht] sudah berada di belakang," tutur mantan pemain Palermo itu seperti dilansir Football Italia.

"Kami belum melakukan apapun. Kami memang gembira untuk para fans, namun kami harus tetap rendah hati dan terus melanjutkan layaknya partai tersebut [lawan Juventus] adalah kesempatan terakhir kami," katanya.

e